Program edukasi dan pengembangan musisi, Bintang Muda Lokananta, sukses menggelar workshop intensif di Studio Lokananta, Surakarta. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian program yang diadakan oleh Lokananta Records, didukung penuh oleh PT Danareksa (Persero) “Holding BUMN Danareksa” dan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA).
Sebelumnya, Lokananta telah memilih lima musisi terbaik yang lolos audisi live, yaitu Risti Panjali (Madiun), Man Osman (Surakarta), Sandstorm of Youth (Yogyakarta), The Skit (Surakarta), dan Korekayu (Yogyakarta). Kelima musisi ini mendapatkan kesempatan untuk mengikuti workshop bersama mentor-mentor berpengalaman dari industri musik nasional sebelum menjalani sesi rekaman di Studio Lokananta.
Selain lima finalis tersebut, tujuh musisi lain yang telah mengikuti audisi live juga diundang untuk mendapatkan pembekalan dalam workshop ini.




Pembekalan dari Para Mentor Profesional
Workshop yang berlangsung selama sehari penuh ini menghadirkan sejumlah nama besar sebagai mentor, termasuk Wendi Putranto (CEO Lokananta, mantan jurnalis Rolling Stone Indonesia, dan manajer Seringai), Satria Ramadhan (Founder SRM Bookings & Services), Ardy Siji (Direktur M Bloc Entertainment), dan Iga Massardi (vokalis dan gitaris Barasuara).
Para mentor membagikan wawasan berharga terkait berbagai aspek industri musik, mulai dari pengenalan bisnis musik dan artist management, manajemen tur konser, produksi musik, hingga strategi menembus festival musik nasional maupun internasional.



“Respons dan antusiasme para peserta workshop saat materi pengenalan bisnis dan industri musik serta manajemen artis sangat menyenangkan. Mereka sangat aktif bertanya tentang berbagai hal yang sering dihadapi oleh band mereka terkait hak cipta, tur, label rekaman dan komisi manajer artis. Bahkan sampai waktu habis dan diperlukan perpanjangan waktu masih ada yang lanjut bertanya,” jelas Wendi Putranto yang juga mengisi workshop sebagai pemateri sekaligus mentor.
Sesi workshop berlangsung interaktif dengan diskusi dan konsultasi langsung antara peserta dan mentor. Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi strategi bermusik mereka dan mempersiapkan materi rekaman yang akan dirilis dalam album kompilasi mini Bintang Muda Lokananta Vol. 1.
Perjalanan Menuju Rilisan Kompilasi Setelah workshop ini, proses rekaman single para peserta dijadwalkan berlangsung pada 3-7 Februari 2025 di Studio Lokananta dengan dukungan produser musik Ferry Efka. Album kompilasi mini Bintang Muda Lokananta Vol. 1 akan dirilis pada 19 April 2025 bertepatan dengan peringatan Hari Rilisan Fisik Sedunia dalam format kaset dan digital.
Rangkaian perayaan peluncuran album tersebut akan menghadirkan showcase dari kelima musisi terpilih yang juga dihadiri para mentor dan jurnalis media. Nantinya, tiga musisi dengan penampilan terbaik akan mengikuti tur promosi ke Yogyakarta, Jakarta, dan Solo.




Dukungan dari PPA dan Danareksa Corporate Secretary & CSR PT Danareksa (Persero), Agus Widjaja, menyampaikan, “Selaras dengan Asta Cita pemerintah, Holding BUMN Danareksa berkomitmen untuk mendukung program pelestarian budaya dan peningkatan industri kreatif, khususnya dalam menciptakan ekosistem seni musik melalui revitalisasi Studio Lokananta dan program Bintang Muda Lokananta. Indonesia memiliki begitu banyak musisi berbakat, dan kami bangga bisa menjadi bagian dari sebuah perjalanan talenta baru yang akan mendorong dan menghiasi industri musik Indonesia ke depannya.”
Corporate Secretary PT Perusahaan Pengelola Aset, Swasti Kartikaningtyas, menambahkan, “PPA selalu berkomitmen untuk dapat memberikan kontribusi positif yang berfokus pada pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, program Bintang Muda Lokananta ini diharapkan bisa menjadi salah satu pendorong keberlanjutan revitalisasi Lokananta sebagai creative & commercial hub bagi para musisi, seniman, dan UMKM, sehingga dapat menjadi penggerak ekonomi kreatif dan ekonomi kerakyatan.”




“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada PT Perusahaan Pengelola Aset dan Holding BUMN Danareksa yang mendukung penuh Bintang Muda Lokananta melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan perseroan dengan pendekatan baru dan berbeda dari kebanyakan; mendukung industri kreatif, khususnya musik. Ke depannya kami berharap terobosan ini dapat menginspirasi lebih banyak BUMN lainnya melakukan serupa demi pemajuan industri kreatif nasional,” demikian ujar CEO Lokananta, Wendi Putranto.
Kegiatan ini mendapatkan antusiasme tinggi dari para peserta. “Gak nyangka dan senang banget karena bisa main di studio legend Lokananta,” ujar Korekayu, salah satu peserta dari Yogyakarta.
Risti Panjali dari Madiun juga mengungkapkan kebahagiaannya, “Dari ratusan orang yang submit ternyata masuk! Rasanya amazing. Aku ingin karya dan laguku didengar oleh masyarakat seluruh Indonesia.”
Sementara itu, Man Osman dari Solo menyatakan ketertarikannya dengan program ini, “Tertarik dengan program kelas tersebut karena bisa bertemu dengan orang-orang hebat di industri musik. Pasti banyak hal yang bisa didapat di Bintang Muda Lokananta.”
Program ini merupakan langkah konkret Lokananta dalam menjaga komitmennya sebagai pusat kreatif dan pelestari warisan musik Indonesia. Dengan menghadirkan mentor-mentor berpengalaman, diharapkan para peserta dapat mengembangkan potensi mereka dan memberikan kontribusi nyata bagi industri musik tanah air.