Long Live the Crowdsurfer!

Search
Close this search box.

Album Kompilasi 2500 Kalori

Artwork
Menjelang peluncuran album kompilasi 2500 Kalori Menu 1, 10 Desember 2017 bertempat di Sangkring Art Space, Yogyakarta, Yayasan Kampung Halaman meluncurkan situs www.berisik.id/2500-Kalori, situs ini memuat informasi terkait album 2500 Kalori. Di dalam situs tersebut akan tersaji informasi mengenai profil musisi yang berkolaborasi, cuplikan lagu-lagu yang ada di dalam Album 2500 Kalori, sinopsis lagu, hingga informasi terkait program edukasi Minggu Pangan yang sudah berjalan sampai tiga kali dan menghasilkan berbagai resep, informasi keberagaman pangan, makanan sarat gizi yang ada di sekitar kita.
 
Dalam peluncuran kali ini, 15 musisi/band yang berkolaborasi dalam album kompilasi 2500 Kalori ini adalah Gamelan Mben Surup, Holiday Anna, Kopibasi, Tiger Paw, Merah Bercerita, ROBBRS, Shoppinglist, Setu Bengi, Umar Haen, Bumi & Kedjora, Dharma, Orkes Kodok Ngorek, Farinela, Afapika, dan IllonaATSP
 
TENTANG ALBUM 2500 KALORI
Album 2500 Kalori adalah 31 karya musisi dari Yogyakarta, Solo, dan Salatiga dengan Yayasan Kampung Halaman yang mengangkat tema pangan dan remaja. Album 2500 Kalori dibagi ke dalam 2 Menu. Menu 1 adalah Menu yang akan dirilis terlebih dahulu pada tanggal 10 Desember 2017 di Sangkring Art Space. Proses produksi album 2500Kalori dimulai pada September 2016, berbicara tentang pola konsumsi, keberagaman selera dan cara makan, ragam bahan pangan, sejarah kuliner Indonesia dan pertanian yang adil dan berkelanjutan. Album #2500Kalori berawal dari kegelisahan untuk menemukan cara mendekatkan remaja Indonesia dengan obrolan sederhana tentang pangan. Remaja Indonesia dan pangan meski terlihat dekat tapi sebenarnya berjarak, yang terjadi selama ini remaja lebih dijadikan objek dari pelaku bisnis pangan. Mereka belum mendapatkan kesempatan untuk terlibat langsung (menjadi subyek) dan belum memiliki hak untuk memahami apa yang mereka konsumsi. Pemahaman dan pengalaman remaja tentang sumber bahan makanan, pola kosumsi, sumber energi dan gizi adalah fokus pengamatan kami saat riset, menulis, dan membahas tentang 2500Kalori. Lewat 2500Kalori ini, kami ingin mengajak remaja lebih peka dan kritis pada kebutuhan dasar mereka yaitu makanan sebagai sumber energi dan gizi. Apakah makanan yang disantap sehari-hari sudah cukup bergizi? Apakah kita menghabiskan makanan yang kita ambil sendiri?
 
KENAPA REMAJA HARUS KENAL DENGAN PANGAN ?
63 juta remaja Indonesia usia 15-24 tahun adalah anggota masyarakat terpenting yang akan berperan dalam pembangunan dan melanjutkan regenerasi. Pemenuhan gizi yang sesuai untuk remaja dapat berkontribusi pada kualitas kepemimpinan remaja dimasa depan. Selain itu dengan mulainya remaja bicara soal pangan artinya upaya mengatasi ancaman keberlangsungan bahan pangan dampak dari perubahan iklim juga mulai menjadi percakapan serius oleh remaja. Data Riset Kesehatan Nasional 2016 menyebutkan tingginya angka obesitas pada remaja, (20,7 % penduduk dewasa di Indonesia menderita kegemukan) dan  persoalan defisit gizi remaja karena tidak memadainya pengetahuan akan gizi dan kurangnya pemahaman tentang kebiasaan konsumsi yang baik.
 
 
NARAHUBUNG MENU 1 2500 KALORI :
0816678183 (Yusuf Safary)
089649945558 (M.Adlan AA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles