DISSOLVE, Band Blackened Crust Punk asal Pringsewu, berdiri di tahun 2022 dan langsung merilis sebuah EP bertajuk “Dislove” di tahun yang sama yang bisa dinikmati di berbagai platform music yang tersedia.
Beranggotakan Sleepy sebagai Vokalis, xanajix sebagai Gitaris (funfact, mereka berdua adalah pasangan suami isteri), lalu ada Bonss sebagai Drumer dan xamal sebagai Bassist, merilis 2 Amunisi baru berjudul Memoriam dan Unforgiveness sebagai gerbang menuju Album Penuh pertama.
Sekilas, Maxi-single tersebut masih berkelut dengan pelanggaran HAM berat di Indonesia yang belum terselessaikan. Sebagai pembuka, Nomor pertama Memoriam adalah dongeng dari seorang buruh Wanita yang pasti tidak asing, ya, yang dimaksud adalah Marsinah, buruh yang memperjuangkan hak-hak buruh agar layak dan Sejahtera, namun malah diperkosa dan dibunuh.
Sedangkan di Nomor kedua ada Unforgiveness, dinomor ini kami meminta bantuan dari Argo, vokalis dari band asal Jakarta, ”Angry Retards” untuk berkolaborasi menyuarakan Kekecewaan dan Ketidak percayaan kepada pemerintah yang pasif dalam menangani kasus pelanggaran HAM berat yang tidak dapat dimaafkan bahkan pemerintah cenderung tidak peduli akan aksi kamisan yang entah ke berapa ratus kalinya yang di adakan di berbagai daerah di Indonesia umtuk menuntut sedikit keadilan bagi para korban dan keluarga korban.
