Long Live the Crowdsurfer!

Search
Close this search box.

EP Anyar Reality Club yang Terkesan Classic Rock dan Adrenalin Rush

Setelah lebih dari setahun sejak album kedua mereka rilis, Reality Club akan merilis EP berjudul The Rush and Other Vices, yang terdiri dari tiga versi berbeda dari The Rush, sebuah lagu yang telah dirilis di album studio kedua mereka What Do You Really Know? pada tahun 2019.


EP tersebut terdiri dari tiga lagu: The Rush (versi album), The Ultimate Rush (versi asli dari The Rush), dan The Rush Remix, sebuah remix versi hip-hop yang juga menampilkan artis hip-hop/RnB Indonesia Basboi.


Tiga lagu dengan tiga genre berbeda ini sengaja disajikan Reality Club sebagai hasil eksplorasi bermusik yang lebih luas.


Terbentuk di akhir 2016, Reality Club merupakan band indie-rock peraih nominasi AMI (Anugerah Musik Indonesia) untuk kategori Best Alternative Track Of The Year dan Best Newcomer di tahun 2018. Berasal dari Jakarta, mereka kian berkembang dan terus menjadi pembicaraan sejak single pertama dirilis.


Reality Club terdiri Era Patigo (drum), Iqbal Anggakusumah (gitar) , Faiz Novascotia Saripudin (vokal dan gitar), Fathia Izzati (vokal dan keyboard), dan Nugi Wicaksono (bass). Dengan target pasar internasional, mereka telah memperluas pendengar mereka sejak 2019 melalui showcase di berbagai negara seperti Tokyo, Malaysia, Singapura, dan Jeddah. Reality Club juga merupakan salah satu dari dua band perwakilan Indonesia yang terpilih dan dijadwalkan untuk tampil di South By Southwest (SXSW) di Austin, Texas, Amerika Serikat. Lagu-lagu karya Reality Club berisi pesan-pesan emosional dan disampaikan dengan lirik yang mendalam dan suara yang catchy.


The Rush adalah lagu tentang perjuangan seorang pria dengan kecanduan batinnya pada hal-hal berbahaya yang memicu adrenalin, seperti berjudi, merokok, minum-minum, dan bahkan memakai obat-obatan terlarang.


Versi album dari The Rush sebenarnya bukan versi asli dari lagu tersebut. Versi aslinya juga ditulis oleh gitaris Iqbal Anggakusumah, namun awalnya terdengar seperti lagu band glam-metal tahun 80-an. Meskipun semua orang yang terlibat dengan album menyukainya, verst tersebut akhirnya dipotong dari album karena tidak sesuai dengan tema albumnya sendiri. Iqbal kemudian mengubah The Rush agar lebih sesuai dengan album dan menjadi The Rush yang sekarang kita tahu.


The Ultimate Rush adalah lagu ter-classic rock dari Reality Club yang sejauh ini pernah dirilis. Dengan referensi dari band rock klasik di akhir tahun 80-an dan awal tahun 90-an seperti Mötley Crüe, Reality Club berhasil menonjolkan power khas musik rock yang melonjak dari awal hingga akhir. Kita benar-benar dibuat merasakan adrenaline rush hanya dengan mendengarkan lagunya.


Terakhir, EP tersebut juga akan berisi remix dari versi album The Rush. Ini merupakan kolaborasi antara Reality Club, Make Friends Not Enemies, dan Basboi. Lagu ini di-remix oleh HNATA, Goonz, dan Rino, dan menampilkan artis hip-hop/R&B muda Basboi, seorang teman dekat yang berada di bawah manajemen yang sama dengan Reality Club.


Terinspirasi oleh beberapa musisi seperti Coolio, BROCKHAMPTON, dan A Tribe Called Quest, ketiga produser menambahkan sentuhan west coast hip-hop tahun 90-an ke lagu tersebut untuk memberi ruang bagi Basboi untuk melontarkan syairnya. Total ada tiga track di The Rush dan Other Vices.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles