Kabar baik datang dari skena musik Yogyakarta, sebuah kontemplasi akhir tahun tentang keterbatasan ruang gerak pada masa pandemi dari seorang Nova Abdillah, seorang penyanyi sekaligus penulis lagu dari Yogyakarta yang menuangkan ceritanya melalui debut singlenya pada tanggal 27 November 2020.
Lahir dengan musik-musik Nirvana, Box Car Racer, Bob Marley, dan Alanis Morissette, karya yang dibuat oleh Nova langsung akrab di telinga dengan karakter musik ‘Seattle Sound’. Vokalis sekaligus Gitaris dari band post grunge ALTER\EGO ini memberi judul ‘Lost’ untuk debut singlenya.
Pandemi memiliki cerita tersendiri bagi banyak orang, yang pada akhirnya membuat kita merenung dan berusaha lebih mengenal diri. Termasuk Nova Abdillah yang berprofesi sebagai dokter gigi. Menjadi bagian dari garda terdepan di masa pandemi, ia harus berdedikasi dan berani jauh dari orang-orang terdekatnya. Lagu ini menjadi sebuah gambaran kondisi dan perasaannya pada saat itu.
Dengan bermodalkan gitar dua senar dan fitur rekam di ponsel pintarnya, lagu ini dikomposisikan saat dirinya bertugas di Kalimantan Timur. Pembuatan lagu ini cukup berkesan bagi Nova, karena tak pernah terpikir olehnya kalau lagu ini akhirnya bisa selesai diproduksi dengan latar rekam di hutan Kalimantan. “Secara universal lagu ini berbicara tentang kehilangan, namun tak terbatas pada orang terdekat saja seperti keluarga, teman, dan pasangan. Bisa jadi tentang kehilangan akan kebendaan dan memori yang pernah kita miliki atau bahkan perasaan kehilangan sosok Tuhan di dalam diri.”
Dalam pengerjaan single ‘lost’ ini, Nova Abdillah mengajak rekan seniman dan musisi di Yogyakarta. Pada bagian aransemen lagu, ia meramunya bersama Gardika Gigih (@gardikagigih), seorang pianis yang juga sudah memiliki karya sendiri. Sedangkan untuk artwork lagu ini, ia mempercayakannya pada Timoteus Anggawan Kusno (@takusno).
Silakan menikmati kontemplasi akhir tahun berjudul ‘Lost’ oleh Nova Abdillah yang sudah dapat didengarkan secara resmi pada layanan streaming musik per tanggal 27 November 2020.
