Distorsi Akustik band asal Kota Semarang yang mengusung genre post grunge dibalut nuansa indie pop ini kembali merilis sebuah single terbaru yang diberi judul “Kau Dan Aku Biru”.
Lagu “Kau Dan Aku Biru” sengaja diciptakan Distorsi Akustik sebagai persembahan untuk PSIS Semarang, lagu yang berisi pesan solidaritas dan juga persatuan internal dalam komunitas secara khususnya namun juga bisa diartikan dalam makna yang lebih luas yakni persatuan dan saling menguatkan.
Hal yang menarik juga disajikan Distorsi Akustik dalam lagunya dimana dimasuknya potongan semboyan ataupun juga falsafah budaya jawa yang berbunyi “Hanyawiji Gumregah” yang memiliki arti bersatu dan bangkit/ bersemangat.
Dengan sound yang didengarkan terdapat instrumen musik jawa yang dimasukan, juga dengan awalan lagu yang sedikit berbeda dimana kita akan mendengarkan suara mendayu dari backing vocal. Tentu masih dengan musik khas sajian Diatorsi Akustik yang tenang dan santai.
Begitu juga dengan artwork yang ditampilkan dalam lagu ini dimana ada seseorang dengan pakaian budaya jawa berwarna biru yang lengkap dengan blangkon sedang menaklukan ular kobra yang melilitnya, didalam artwork tersebut juga dituliskan “Guna Duduk Pan Sirno Sakehing Lara Pan Samya Bali” yang berarti Semua penyakit akan lenyap, Semua penyakit akan pulang ketempat adalnya.
