Musik merupakan salah satu media terkuat dalam menyebarkan pesan. Hal inilah yang menjadi dasar ketika Terima Kost Putri (TKP) merilis lagu terbarunya, “Kembali ke Samudra”. Melalui lagu ini, TKP mengajak pendengarnya untuk mengheningkan cipta akan bencana alam Tsunami Aceh pada tahun 2004. “Kembali ke Samudra” menjadi single kedua mereka dalam prosesnya menuju EP perdana yang akan rilis akhir Agustus mendatang, setelah sebelumnya merilis “Masih Penasaran” dengan warna lagu yang cukup berbeda.
“Kembali Ke Samudra” adalah teriakan hati TKP ketika mengenang peristiwa besar di Bumi Indonesia, 15 tahun silam. Lagu dengan durasi 5.04 menit ini ditulis oleh sang vokalis, Abary, yang merasakan bagaimana Tsunami Aceh berdampak kepada dirinya. “Saya adalah anak Aceh asli yang lahir dan besar di ibu kota. Ketika Tsunami terjadi, meskipun masih kecil, saya tahu bahwa keluarga kami hancur. Lirik yang saya tulis merupakan penggambaran ketika bencana terjadi. Menjadi pengingat bahwa negeri ini rawan bencana, namun dibalik itu semua terdapat pelajaran dan makna yang indah. Saya masih terus bermimpi kapan akan kembali berlayar bersama nenek yang hilang ditengah samudra.” jelasnya.
Perdebatan terjadi di antara personil sebelum akhirnya memutuskan untuk merilis “Kembali Ke Samudra” sebagai single kedua. Beberapa personil merasa lagu ini tidak etis untuk dirilis karena pada saat proses produksi (Januari – Juni 2019), Indonesia tengah dilanda Gempa Bumi dan Tsunami di beberapa wilayah. Setelah melalui diskusi panjang, TKP sepakat bahwa lagu ini memiliki makna lain bagi masyarakat. Tidak hanya sebagai sebuah lagu, namun bisa menjadi obat hati, penenang, pemberi harapan, atau apapun yang bisa membantu keluarga yang ditinggalkan setelah bertahun-tahun menyimpan luka.
“Kembali Ke Samudra” sudah dapat didengarkan secara resmi pada layanan streaming musik digital sejak
tanggal 9 Agustus 2019.
