Kembali berkarya dan mengeluarkan single perdana sebagai seorang solois Ananda Badudu mengluarkan lagu berjudul “Hiruplah Hidup” karya kolaborasi bersama musisi Gardika Gigih dan Indra Perkasa. Lagu ini terinspirasi dari karya instrumental “Sudah dua Hari ini Mendung” ciptaan Gigih yang kemudian mengalami proses perkembagan kreatif sehingga menjadi lagu “Hiruplah Hidup” seperti sekarang ini.
Dikenal dengan sosok selalu menyanyikan lagu-lagu yang syarat akan makna seperti grup dou terdahulunya yaitu Banda Neira, namun dalam lagu “Hiruplah Hidup” ini Ananda Badudu memberikan kebebasan terhadap para pendengarnya untuk memaknai lagunya sendiri terlepas dari tujuan dan makna yang sebenarnya, satu hal yang ia garis bawahi bahwasanya lagu sebagai pengingat dan pemberi semangat menjalani hari di masa-masa sulit.
Dalam proses produksi Ananda dibantu oleh label Sorge Records serta rekan-rekan lain yang telah bekerja sama sejak menggarap Banda Neira, seperti Adika Hernandi, Rizzardi Badudu, Febrian Moh, serta tim Sorge Records Eky Alkautsar dan Bimo Wicaksono.
Begitu juga dalam tampilan visual lagu “Hiruplah Hidup” dengan mengambil simbol laut sebagai penggambaran kehidupan dengan gelombang yang tak pernah berhenti apakah akan rendah atau akan datang badai dan bunga sebagai gambaran berbagai macam perasaan manusia yang tergatung atas keadaan kehidupan yang sedag terjadi.
Vidio intrepetasi dari lagu “Hiruplah Hidup” memperlihatkan Ananda Badudu yang tetap menyanyikan lagunya didalam belenggu air, semakin menguatkan makna dari apa yang ingin disampaikan dalam lagu ini. Seperti dalam potongan liriknya yang dituliskan “Hiruplah Hidup Dan Segala Yang Turut Dibawanya Serta Mengarungi Waktu”.
