Menjadi seorang introvert yang kerap merasa ragu atau cemas saat bertemu orang baru, menjadikan penulis merasa tidak mampu untuk menyampaikan rasa cinta pada orang yang diam-diam dikaguminya. Hingga suatu saat dia merasa harus bertindak namun juga masih takut dan bingung. Sampai akhirnya menulis surat menjadi pilihan penulis untuk menyampaikan perasaan hatinya. Terus menerus ia menulis untuk mendapatkan surat terbaik untuk diberikan pada orang yang dikagumi.
Demikian Kevin Hugo menceritakan latar belakang ia menulis lagu A Letter To You. Seorang musisi muda yang hampir berusia 20 tahun, memulai kariernya dari cover lagu2 yang ia gemari. ‘Aku yakin masih banyak orang di luar sana yang cuma bisa mengagumi orang dari jauh, orang yang ngga berani menyatakan perasaannya secara langsung karena akupun pernah merasakan hal itu. jadi mungkin cuma bisa di sampaikan melalui surat,’ ujar Kevin.
Ternyata dari sosok yang dicintainya Kevin belajar lebih banyak tentang menulis untuk dapat mengekspresikan perasaan. Dan kecintaannya menyanyi dan bermain alat musik terutama gitar, Kevin Hugo mulai menuangkan isi hati dalam sepotong lirik, yang dkemudian akhirnya meminta Richard Ignatius untuk bersama-sama menyelesaikan A Letter To You. Dan Dissa Kamajaya digandeng untuk menjadi produser sampai akhirnya A Letter To You siap untuk dikenalkan pada khalayak ramai.